Masuk

Tasikmalaya- bertempat di Ballroom Krakatau Hotel Horison Kota Tasikmalaya, Staf ahli bidang Kemasyarakatan Pemerintah Kota Tasikmalaya membuka sekaligus menghadiri acara Diseminasi Hasil Studi Environmental Health Risk Assessment (EHRA) Kota Tasikmalaya 2021. Turut hadir Staf Ahli bidang Kemasyarakatan Pemerintah Kota Tasikmalaya, Staf Ahli bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Tasikmalaya, Sekretaris Bappelitbangda Kota Tasikmalaya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Seluruh Camat dan Lurah di Kota Tasikmalaya, seluruh Kepala Puskesmas di Kota Tasikmalaya, City Coordinator SNV Kota Tasikmalaya dan tamu undangan lainnya. Hari ini, Kamis, 24 November 2022.

Dalam sambutannya Staf Ahli bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Tasikmalaya menyampaikan bahwa terdapat 7 (tujuh) Program Kerja Pengembangan Perumahan dan Kawasan Permukiman (PPKP) yaitu Konsolidasi Data Perumahan dan Permukiman, Pencapaian Open Defecation Free (ODF), Penurunan Pemukiman Kumuh, Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni, Pertemuan Berkala Pokja PPKP, Pembentukan Forum PPKP, dan Studi EHRA.

Pada Studi EHRA sendiri ada 5 sektor resiko yang menjadi parameter yaitu Sektor Air Bersih, Sektor Air Limbah Domestik, Sektor Persampahan, Sektor Genangan, dan Sektor Pola Hidup Bersih Sehat (PHBS).

Selanjutnya dalam sambutannya Staf Ahli Bidang Ekonomi Pemerintah Kota Tasikmalaya menyatakan bahwa Sanitasi merupakan hak dasar yang harus diperoleh Masyarakat Kota Tasikmaya, karena sanitasi sangat berpengaruh terhadap kesehatan masyarakat. Karena itu dengan dibentuknya Pokja PPKP diharapkan dapat mempercepat penuntasan permasalahan Perumahan dan Permukiman, terutama masalah Sanitasi.

Survei EHRA ini memberikan gambaran mengenai langkah-langkah yang perlu dilakukan oleh Pemerintah Kota Tasikmalaya dalam upaya mengatasi permasalahan sanitasi yang muncul dalam survei tersebut, sehingga ke depan perencanaan sektor sanitasi akan dapat langsung mengarah kepada penyelesaian permasalahan tersebut.

Ia berharap dengan dilaksanakannya kegiatan Diseminasi ini diharapkan seluruh kepala perangkat daerah, kepala puskesmas, camat, lurah serta anggota pokja dapat bersinergi untuk menciptakan kondisi sanitasi yang layak di Kota Tasikmalaya.